BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisis explanatory
research atau penelitian yang bersifat menjelaskan. Metode ini berusaha
untuk menjelaskan serta menyoroti pengaruh variable yang diajukan dalam
penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Uraiannya mengandung
deskriptif. Tetapi fokusnya tetap pada pengaruh antara variable-variabel yang
diajukan dalam penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan
(Singarimbun dan Effendi 1995). Dalam hal ini variable bebasnya yaitu kinerja
citra, ekuitas merek dan kepuasan terhadap variable terikat loyalitas kerja.
B. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian merupakan tempat
dimana peneliti akan memperoleh suatu data dari para responden, dalam hal ini
pada BRI Cabang Pasarwajo. Alasan pengambilan objek penelitian di bank tersebut
peneliti tertarik untuk mengatahui sejauh mana pengaaruh kinerja citra, ekuitas
merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
C. Sumber Data
a.
Data
Primer
Data primer
adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber penelitian dari objek
yang akan diteliti untuk mencapai tujuan penelitian (Indiantoro dan Supomo,
2002). Data primer dalam penelitian ini adalah data jumlah nasabah yang
menabung di BRI Cabang Pasarwajo, data identitas responden (usia, jenis
kelamin, pendidikan dan pekerjaan), tanggapan responden mengenai kinerja citra,
ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
b.
Data
Sekunder
Data sekunder
adalah data yang diperoleh secara tidak langsung melalui penelitian yang
berhubungan dengan permasalahan yang diteliti (Indiantoro dan Supomo, 2002).
Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh melalui jurnal, literature,
sebagai bahan tambahan dasar teori. Data sekunder dalam penelitian ini adalah
literatur dan jurnal yang berhubungan dengan kinerja ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas
nasabah.
D. Metode Pengumpulan Data
a.
Kuisioner
Kuisioner adalah
alat pengumpul data yang berisi daftar pertanyaan secara tertulis yang
ditunjukkan pada responden penelitian (Indriyantoro dan Supomo, 2002). Dalam
penenlitian ini peneliti memberikan daftar pertanyaan kepada nasabah pengguna
jasa di BRI Cabang Pasarajo.
b.
Kepustakaan
Adalah dengan
mengumpulkan data mengenai teori-teori yang semua penulis lakukan dengan
membaca literatur-literatur yang ada hubungannya dengan bidang yang akan
dibahas, serta membandingkan antara teori dengan praktek untuk mendapatkan
kesesuaian dalam menyusun skripsi, yaitu pengaruh kinerja citra, ekuitas merek
dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
E. Definisi Operasional
Penentuan variable pada dasarnya
merupakan operasional terhadap construct,
yaitu upaya mengurangi abstraksi construct
sehingga dapat diukur. Definisi operasional adalah penentuan construct sehingga dapat diukur.
Definisi operasional menjelaskan cara tertentu yang digunakan oleh peneliti
dalam mengoperasionalkan construct sehingga
memungkinkan bagi peneliti yang lain untuk melakukan replikasi pengukuran
dengan cara yang sama atau mengembangkan cara pengukurang construct yang lebih baik (Indrianto dan Supomo, 2002).
Adapun definisi operasional dalam
penelitian ini adalah:
1.
Kinerja citra atau image, adalah proses dimana
individu memilih, mengelola dan menginterprestasikan stimulus dalam bentuk arti
dan gambar. Atau dapat juga diartikan persepsi bagaimana seseorang memandang
lingkungan sekelilingnya. Adapun indikator persepsi adalah:
-
Persepsi konsumen terhadap kualitas sumberdaya
manusia
-
Persepsi konsumen terhadap pelayanan yang
diberikan
-
Persepsi konsumen atas BRI Cabang Pasarwajo
dengan adanya fasilitass fisik yang ada.
2.
Ekuitas merek adalah merek BRI Cabang Pasarwajo
sebagai bank rakyat Indonesia yang diperuntukan dan dimanfaatkan oleh
masyarakat Pasarwajo. Adapun indikator ekuitas adalah:
-
Logo dank has
-
BRI Cabang Pasarwajo menjamin tingkat keamanan
nasabah menabung.
-
BRI Cabang Pasarwajo membuat kepercayaan uangnya
akan kembali.
3.
Kepuasan, merupakan kepuasan nasabah setelah
menabung di BRI Cabang Pasarwajo. Adapun indikatornya adalah:
-
Dapat dipercaya keberadaannya
-
Ingin menabung lagi
-
Merasa bangga menabung di BRI Pasarwajo
4.
Loyalitas nasabah dalah keputusan nasabah untuk
menabung di BRI Cabang Pasarwajo yang dilakukan bersifat rasional. Adapun
indikator loyalitas nasabah adalah:
-
Tidak ingin berpindah ke bank lain
-
Merekomendasikan yang lain tentang BRI Cabang
Pasarwajo
-
Keinginan untuk mempengaruhi orang lain menabung
di BRI Cabang Pasarwajo.
F. Populasi dan Sampel
Djarwanto dan Pangestu (1996)
mendefinisikan pengertian mengenai populasi dan sampel adalah sebagai berikut:
a.
Populasi
Populasi adalah
keseluruhan objek (satuan-satuan/individu-individu) yang karakteristiknya
hendak diduga. Adapun populasinya adalah seluruh nasabah yang menabung di BRI
Cabang Pasarawjo.
b.
Sampel
Sampel adalah
sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diselidiki, dan dianggap
bisa mewakili keseluruhan populasi (jumlahnya lebih sedikit dari jumlah
populasinya). Oleh karena berbagai keterbatasan dalam penulisan ini, penelitian
tidak dilakukan terhadap populasi, tetapi mengambil dari sampel yang dapat
mewakili populasi minimal 30 orang dan maksimal 100 orang.
Teknik
pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling mengingat jumlah populasinya diketahui.
Pengambilan sampel berdasarkan ciri-ciri tertentu, yaitu berusia minimal 20
tahun.
G. Uji Kualitas Data
a.
Analisis
Uji Validitas Indikator
Validitas
adalah indeks yang menunjukkan sejauhmana suatu alat pengukur betul-betul
mengukur apa yang perlu diukur (Singaribung dan Effendi, 1995). Cara yang
paling banyak dipakai untuk mengetahui validitas suatu alat pengukur adalah
dengan cara mengkorelasikan antar skor yang diperoleh pada masing-masing item
(pertanyaan atau pernyataan) dengan skor item dengan skor total haruslah
sognifikan berdasarkan ukuran statistic tertentu. Untuk menguji validitas dari
pertanyaan, dengan taraf signifikan (α)
= 5% digunakan rumus koefisien korelasi product moment dari Karl Pearson, yaitu
:
r =
dimana :
r = nilai
korelasi produ moment
N = jumlah
konsumen/responden
X = indikator
setiap variable (skor setiap pertanyaan) atau indikator
Y = variable
(skor total)
Setelah
perhitungan dilakukan (dalam hal ini proses perhitungan dibantu dengan program
SPSS) kemudian nilai r yang diperoleh dibandingkan dengan nilai t table sesuai
dengan baris n dan taraf signifikansi (α)
= 5% dalam pengujian validita kuisioner dikatakn valid apabila r hitung > r
table.
b.
Uji
Reliabilitas
Uji
reliablitas menurut Arikunto (1996) menunjukan pada suatu pengertian bahwa
suatu instrument dipercaya untuk baik digunakan sebagai alat pengmup data karena instrument tersebut sudah baik, dan
tidak terbatas pada waktu penelitian tertentu. Cara menghitung tingkat
reliabiltas suatu data yaitu dengan menggunakan rumus Alpaha Cronbach. Adapun
rumus perhitungan tersebut adalah sebagai berikut:
c.
H. Teknik Analisis Data