Selasa, 03 Juni 2014

Metodologi Penelitian



BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A.    Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis explanatory research atau penelitian yang bersifat menjelaskan. Metode ini berusaha untuk menjelaskan serta menyoroti pengaruh variable yang diajukan dalam penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Uraiannya mengandung deskriptif. Tetapi fokusnya tetap pada pengaruh antara variable-variabel yang diajukan dalam penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan (Singarimbun dan Effendi 1995). Dalam hal ini variable bebasnya yaitu kinerja citra, ekuitas merek dan kepuasan terhadap variable terikat loyalitas kerja.
B.     Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian merupakan tempat dimana peneliti akan memperoleh suatu data dari para responden, dalam hal ini pada BRI Cabang Pasarwajo. Alasan pengambilan objek penelitian di bank tersebut peneliti tertarik untuk mengatahui sejauh mana pengaaruh kinerja citra, ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
C.    Sumber Data
a.      Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber penelitian dari objek yang akan diteliti untuk mencapai tujuan penelitian (Indiantoro dan Supomo, 2002). Data primer dalam penelitian ini adalah data jumlah nasabah yang menabung di BRI Cabang Pasarwajo, data identitas responden (usia, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan), tanggapan responden mengenai kinerja citra, ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
b.      Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung melalui penelitian yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti (Indiantoro dan Supomo, 2002). Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh melalui jurnal, literature, sebagai bahan tambahan dasar teori. Data sekunder dalam penelitian ini adalah literatur dan jurnal yang berhubungan dengan kinerja  ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
D.    Metode Pengumpulan Data
a.       Kuisioner
Kuisioner adalah alat pengumpul data yang berisi daftar pertanyaan secara tertulis yang ditunjukkan pada responden penelitian (Indriyantoro dan Supomo, 2002). Dalam penenlitian ini peneliti memberikan daftar pertanyaan kepada nasabah pengguna jasa di BRI Cabang Pasarajo.
b.      Kepustakaan
Adalah dengan mengumpulkan data mengenai teori-teori yang semua penulis lakukan dengan membaca literatur-literatur yang ada hubungannya dengan bidang yang akan dibahas, serta membandingkan antara teori dengan praktek untuk mendapatkan kesesuaian dalam menyusun skripsi, yaitu pengaruh kinerja citra, ekuitas merek dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah.
E.     Definisi Operasional
Penentuan variable pada dasarnya merupakan operasional terhadap construct, yaitu upaya mengurangi abstraksi construct sehingga dapat diukur. Definisi operasional adalah penentuan construct sehingga dapat diukur. Definisi operasional menjelaskan cara tertentu yang digunakan oleh peneliti dalam mengoperasionalkan construct sehingga memungkinkan bagi peneliti yang lain untuk melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara pengukurang construct yang lebih baik (Indrianto dan Supomo, 2002).
Adapun definisi operasional dalam penelitian ini adalah:
1.      Kinerja citra atau image, adalah proses dimana individu memilih, mengelola dan menginterprestasikan stimulus dalam bentuk arti dan gambar. Atau dapat juga diartikan persepsi bagaimana seseorang memandang lingkungan sekelilingnya. Adapun indikator persepsi adalah:
-          Persepsi konsumen terhadap kualitas sumberdaya manusia
-          Persepsi konsumen terhadap pelayanan yang diberikan
-          Persepsi konsumen atas BRI Cabang Pasarwajo dengan adanya fasilitass fisik yang ada.
2.      Ekuitas merek adalah merek BRI Cabang Pasarwajo sebagai bank rakyat Indonesia yang diperuntukan dan dimanfaatkan oleh masyarakat Pasarwajo. Adapun indikator ekuitas adalah:
-          Logo dank has
-          BRI Cabang Pasarwajo menjamin tingkat keamanan nasabah menabung.
-          BRI Cabang Pasarwajo membuat kepercayaan uangnya akan kembali.
3.      Kepuasan, merupakan kepuasan nasabah setelah menabung di BRI Cabang Pasarwajo. Adapun indikatornya adalah:
-          Dapat dipercaya keberadaannya
-          Ingin menabung lagi
-          Merasa bangga menabung di BRI Pasarwajo
4.      Loyalitas nasabah dalah keputusan nasabah untuk menabung di BRI Cabang Pasarwajo yang dilakukan bersifat rasional. Adapun indikator loyalitas nasabah adalah:
-          Tidak ingin berpindah ke bank lain
-          Merekomendasikan yang lain tentang BRI Cabang Pasarwajo
-          Keinginan untuk mempengaruhi orang lain menabung di BRI Cabang Pasarwajo.
F.     Populasi dan Sampel
Djarwanto dan Pangestu (1996) mendefinisikan pengertian mengenai populasi dan sampel adalah sebagai berikut:
a.       Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek (satuan-satuan/individu-individu) yang karakteristiknya hendak diduga. Adapun populasinya adalah seluruh nasabah yang menabung di BRI Cabang Pasarawjo.
b.      Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diselidiki, dan dianggap bisa mewakili keseluruhan populasi (jumlahnya lebih sedikit dari jumlah populasinya). Oleh karena berbagai keterbatasan dalam penulisan ini, penelitian tidak dilakukan terhadap populasi, tetapi mengambil dari sampel yang dapat mewakili populasi minimal 30 orang dan maksimal 100 orang.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling mengingat jumlah populasinya diketahui. Pengambilan sampel berdasarkan ciri-ciri tertentu, yaitu berusia minimal 20 tahun.
G.    Uji Kualitas Data
a.      Analisis Uji Validitas Indikator
Validitas adalah indeks yang menunjukkan sejauhmana suatu alat pengukur betul-betul mengukur apa yang perlu diukur (Singaribung dan Effendi, 1995). Cara yang paling banyak dipakai untuk mengetahui validitas suatu alat pengukur adalah dengan cara mengkorelasikan antar skor yang diperoleh pada masing-masing item (pertanyaan atau pernyataan) dengan skor item dengan skor total haruslah sognifikan berdasarkan ukuran statistic tertentu. Untuk menguji validitas dari pertanyaan, dengan taraf signifikan (α) = 5% digunakan rumus koefisien korelasi product moment dari Karl Pearson, yaitu :
r =

dimana :
r = nilai korelasi produ moment
N = jumlah konsumen/responden
X = indikator setiap variable (skor setiap pertanyaan) atau indikator
Y = variable (skor total)
Setelah perhitungan dilakukan (dalam hal ini proses perhitungan dibantu dengan program SPSS) kemudian nilai r yang diperoleh dibandingkan dengan nilai t table sesuai dengan baris n dan taraf signifikansi (α) = 5% dalam pengujian validita kuisioner dikatakn valid apabila r hitung > r table.
b.      Uji Reliabilitas
Uji reliablitas menurut Arikunto (1996) menunjukan pada suatu pengertian bahwa suatu instrument dipercaya untuk baik digunakan sebagai alat pengmup data  karena instrument tersebut sudah baik, dan tidak terbatas pada waktu penelitian tertentu. Cara menghitung tingkat reliabiltas suatu data yaitu dengan menggunakan rumus Alpaha Cronbach. Adapun rumus perhitungan tersebut adalah sebagai berikut:

c.        
H.    Teknik Analisis Data